SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Pengolahan Data
Pengolahan data (Data
Processing) adalah suatu kegiatan manipulasi atau merubah
simbol seperti hurufdan angka dengan tujuan meningkatkan nilai gunanya,
sedangkan pemrosesan transaksi (transaction
processing) mendeskripsikan pemrosesan data yang dilakukan
terhadap data-data bisnis.
Kegiatan pemrosesan
data dilakukan oleh sistem informasi akuntansi (SIA/AIS) yang mengumpulkan data
dari
aktivitas perusahaan,
merubahnya menjadi informasi dan menyediakan informasi tersebut bagi pengguna system
internal dan eksternal perusahaan.Data dikumpulkan dari seluruh sistem fisik
dan lingkungan, dimasukkan ke dalam database. Perangkat lunak pengolahan data
mengubah data menjadi informasi untuk manajemen perusahaan perorangan dan
organisasi dilingkungan perusahaan.
Pengolahan data mempunyai
empat tugas utama, yaitu :
1) Pengumpulan data
Saat perusahaan
menyediakan produk dan jasa ke lingkungan, setiap kegiatan dijelaskan oleh
sebuah
record data. Sistem
pengolahan data mengumpulkan data yang menjelaskan setiap tindakan internal
perusahaan dan
transaksi lingkungan perusahaan.
SIM/Ayuliana,STMMSI/Maret2011
1
2) Manipulasi data
Operasi manipulasi
data yang mengubah data menjadi informasi, meliputi :
a) Pengklasifikasian (Classifying),
mengklasifikasikan data sesuai dengan kegunaan atau dari mana
data berasal.
b) Penyortiran (Sorting),
record data diatur dengan cara tertentu berdasarkan nilai kunci yang
ditetapkan.
c) Penghitungan (Calculating),
mengaplikasikan operasi logika dan matematika terhadap data untuk
menghasilkan elemen tambahan dari data.
d) Perangkuman (Summarizing),
melakukan penjumlahan total maupun subtotal dari suatu data item.
3) Penyimpanan data
Data disimpan pada
media penyimpanan sekunder, dan dapat diambil sewaktu-waktu dibutuhkan. Data
saling terintegrasi
secara logis hingga membentuk database. Hampir semua data yang tersimpan dalam
database merupakan
data akuntansi.
4) Penyiapan dokumen
SIA menghasilkan
output yang digunakan oleh internal dan eksternaal perusahaan. Output
dikeluarkan
dengan dua cara :
a) By action,
output dihasilkan ketika terjadi sesuatu. Misalnya pembuatan tagihan setiap
kali
pelanggan melakukan pemesanan.
b) By a time schedule,
output dihasilkan berdasarkan waktu-waktu tertentu. Misalkan pembayaran gaji
karyawan setiap minggu.
Karakteristik SIA (Sistem Informasi Akuntansi) Sbb:
Terdapat beberapa karakteristik SIA yang
membedakannya dari CBIS yang lain, yaitu :
1. Performs necessary task (Melaksanakan kegiatan penting), perusahaan tidak
memutuskan untuk
melaksanakan
pemrosesan data, tetapi diminta oleh hukum/kewenangan untuk memelihara data
aktivitas. Lingkungan
sekitar perusahaan seperti pemerintah, investor, pemilik perusahaan dan
pengamat ekonomi
menginginkan data yang dihasilkan oleh perusahaan. Walaupun lingkungan tidak
menginginkan data
tersebut, maka perusahaan melakukannya dengan tujuan pengawasan.
2. Adheres to relatively standardized procedures (Mendekati prosedur
standar), regulasi dan praktisi
mengungkapkan
bagaimana pemrosesan data harus dilaksanakan. Secaara umum berbagai organisasi
memproses datanya
dengan cara yang sama.
3. Handles detailed data
(Menangani data rinci), ketika catatan pemrosesan data mendeskripsikan
aktivitas perusahaan
secara detil, perlu disediakan catatan audit. Catatan audit adalah kronologis
aktivitas yang dapat
ditelusuri dari aawal hingga akhir proses ataupun sebaliknya.
4. Has primarily historical focus
(Fokus pada histori utama), data yang dikumpulkan oleh SIA secara umum
mendeskripsikan
kejadian dimasa lampau.
5. Provide minimal problem solving information
(Menyediakan informasi minimal bagi pemecahan
masalah), SIA
menghasilkan beberapa output bagi manajer seperti laporan pendapatan dan
pengeluaran.(Fricillia
Shinta R/11113086/11.2C.14)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar