Sabtu, 19 Mei 2012


KREATIF
Kata kreatif berasal dari bahasa inggris “Create” yang berarti menciptakan, Creation artinya ciptaan. Kemudian kata tersebut diadopsi kedalam bahasa Indonesia yaitu kreatif yang memiliki kemampuan untuk menciptakan atau menghasilkan sesuatu yang baru.
Ciri-Ciri orang yang kreatif :
1.    Memiliki banyak ide dan kemauan,
2.    Memiliki jiwa yang suka dengan tatangan,
3.    Selalu mencoba dengan sesuatu yang baru, &
4.    Memiliki jiwa yang professional.
INOVATIF
Kata inovatif berasal dari kata bahasa inggis “Innovate” yang artinya memperkenalkan sesuatu yang baru, sedangkan Innovative berarti bersifat memperbarui. Kemudian kata “Innovate” dan “Innovative” yang merupakan bahasa Indonesia dengan mengalami perubahan penulisan manjadi “Inovatif” yang berarti bersifat memperkenalkan sesuatu yang baru. Sedangkan orang yang melakukan pembaharuan disebut “Innovator”. 
Ciri-Ciri manusia inovatif :
1.    Giat belajar dan bekerja,
2.    Selalu berorientasi kedepan,
3.    Kaya ide-ide yang cemerlang,
4.    Berfikir rasional dan berprasangka baik,
5.    Menghargai waktu dan menggunakannya dengan sebaik-baiknya, &
Suka melakukan eksperimen-eksperimen dan penelitian. 


Kreatif dan inovatif adalah karakteristik personal yang terpatri kuat dalam diri seorang wirausaha sejati. Bisnis yang tidak dilandasi upaya kreatif dan inovatif dari sang wirausaha biasanya tidak dapat berkembang abadi. Lingkungan bisnis yang begitu dinamis menuntut wirausaha untuk selalu adaptif dan mencari terobosan terbaru. Karakter cepat berpuas diri dan cenderung stagnan sama saja membawa bisnis ke arah kematian.
Pemahaman kreatif dan inovatif sering kali dipertukarkan satu sama lain. Menurut Zimmerer dkk (2009) kreatifitas adalah kemampuan untuk mengembangkan ide-ide baru dan untuk menemukan cara-cara baru dalam melihat masalah dan peluang. Inovasi adalah kemampuan untuk menerapkan solusi kreatif terhadap masalah dan peluang untuk meningkatkan atau untuk memperkaya kehidupan orang-orang. Selanjutnya Ted Levitt (dalam Zimmerer, 2009) menyatakan bahwa kreatifitas memikirkan hal-hal baru dan inovasi mengerjakan hal-hal baru. Jadi kreatif adalah sifat yang selalu mencari cara-cara baru dan inovatif adalah sifat yang menerapkan solusi kreatif. Kreatif tapi tidak inovatif adalah mubazir karena ide hanya sebatas pemikiran tanpa ada realisasi.
Semua bisnis yang maju dan berkembang hingga kini berpangkal pada upaya kreatif dan inovatif. Banyak restoran waralaba asing yang telah mengglobal dan berdiri sejak puluhan tahun yang lalu, selalu menunjukkan karakter ini. Sepertinya begitu mudah dan sederhana. Tetapi banyak wirausaha yang abai ketika bisnis telah dirasakan mencapai tingkat kemapanan. Kreatifitas dan inovasi mungkin dapat dipandang sebagai upaya yang mengganggu keseimbangan yang telah tercipta.
Kreatif dan inovatif dapat diterapkan secara sederhana. Kuncinya adalah kepekaan dalam mencium peluang dan kemampuan membaca pasar. Seorang member MRC misalnya, ketika pelanggan sudah mulai jenuh dengan fried chicken, ia melihat masih ada peluang lain yang dapat dikembangkan. Berhubung gerainya ada di kantin sekolah, ia mencoba memahami selera siswa yang kebanyakan siswa suka bumbu keju. Ia memiliki ide bagaimana kalau keju digabung dengan ayam. Pemikiran kreatif ini kemudian dikembangkan menjadi produk yang dinamai : Cheesy Chicken. Hasilnya lumayan bagus. Setelah tes pasar dan dijual terbatas, pelanggan begitu menyukai menu ini. Pelanggan selalu mencari dan selalu terjual habis.
Pemikiran kreatif dan pengembangan ide memang tidak mudah, tetapi Zimmerer (2009) menegaskan bahwa kreatifitas dapat diajarkan dan kreatifitas individual dapat ditingkatkan. Caranya? Ia menguraikan 11 cara untuk meningkatkan kreatifitas individual yaitu :
1.   Beri kesempatan diri Anda menjadi kreatif,
Berani untuk berpikir kreatif tanpa takut dibilang bodoh oleh orang lain. Ide-ide cemerlang biasanya lahir dari hal-hal yang mungkin dianggap bodoh dan tak berarti.
2.    Beri pikiran Anda masukan segar setiap hari,
Mendengarkan radio yang berganti-ganti setiap hari dan mendengarkan beraneka ragam jenis musik atau melakukan hal-hal lain yang sebelumnya tidak pernah dilakukan. Agar kreatif, otak terstimulasi dengan hal-hal baru yang variatif.
3.    Amati berbagai produk dan jasa perusahaan lainnya, terutama yang berada dalam pasar yang benar-benar berbeda,
Tidak ada salahnya meminjam ide perusahaan lain, kemudian mengembangkan menjadi inovasi yang brilian.
4.   Sadari kekuatan kreatif dari kesalahan,
Orang bijak mengatakan agar kita selalu belajar dari kesalahan yang diperbuat. Orang kreatif mengatakan kita dapat memperoleh ide dari kesalahan yang kita buat. Kisah Charles Goodyear menunjukkan hal tersebut. Setelah bekerja selama lima tahun untuk memformulasikan kombinasi karet, belerang dan timah putih, pada malam yang dingin tahun 1839, tanpa sengaja Charles menumpahkan sedikit campuran tersebut pada kompor kerjanya. Campuran tersebut meleleh membentuk senyawa baru yang selama ini dicari-cari !
5.   Bawalah selalu buku harian untuk mencatat pikiran dan ide Anda,
Ide-ide kreatif kadang muncul tanpa disengaja dan di waktu yang tak terduga. Daripada cepat terlupakan, ada baiknya membawa buku kecil untuk mencatat ide-ide yang mungkin akan muncul tiba-tiba.
6.   Dengarkan orang lain,
Ide tidak selalu datang dari diri kita sendiri, ide dapat datang dari orang lain atau bahkan kompetitor kita sendiri. Jadi selalu dengarkan orang lain karena mungkin ia akan menghadirkan ide cemerlang buat kita.
7.   Dengarkan apa kata pelanggan,
Mendengarkan pelanggan wajib hukumnya, mereka mengkonsumsi produk kita dan sekaligus menjadi sumber ide yang tiada habisnya.
8.    Berbicara dengan anak kecil,
Anak-anak tidak membatasi pemikiran mereka, mereka begitu bebas mengungkapkan kreatifitas mereka tanpa batas. Mereka dapat menjadi sumber ide yang berharga.
9.   Simpan kotak mainan di kantor Anda,
Mainan-mainan kecil seperti yoyo, gasing dan lain-lain dapat menjadi sumber inspirasi. Ketika sedang bingung, kita dapat mengambil satu dan memikirkan bagaimana benda tersebut berkaitan dengan masalah kita.
10.               Baca buku mengenai cara merangsang kreatifitas dan mengambil kursus kreatifitas, &
Memahami prinsip-prinsip kreatifitas akan sangat membantu meningkatkan kemampuan kreatif kita.
11.               Luangkan waktu Kita.
Sesekali luangkan waktu untuk berelaksasi atau melepaskan diri dari rutinitas sejenak. Ide-ide baru bisa muncul ketika otak kita tidak dalam keadaan tegang. 
Menjadi Diri yang Kreatif dan Inovatif
Perkembangan bisnis yang sangat pesat, menimbulkan persaingan pasar yang cukup ketat. Setiap harinya muncul pelaku bisnis yang mengenalkan produknya dengan kreatifitas dan inovasi baru, sehingga persaingan pasar pun tidak bisa dihindarkan lagi. Jika para pelaku usaha tidak berusaha menjadi diri yang kreatif dan inovatif, usahanya hanya akan tergerus persaingan pasar.
Kreatif dan inovatif dalam menjalankan bisnis, menjadi salah satu kunci sukses sebuah bisnis untuk memenangkan persaingan pasar. Dengan menciptakan produk baru yang berbeda dengan produk lainnya, bisnis kita memiliki nilai lebih dibandingkan dengan produk lainnya. Oleh karena itu, adanya kreatifitas dan inovasi sangatlah penting untuk mendorong kreatifitas dan menjadi benar-benar inovatif. Sebelum mengetahui cara memunculkan kreatifitas dan inovasi bisnis, sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu mengenai pengertian kreatif dan inovatif.
Yang dimaksud dengan kreatif adalah menciptakan ide atau gagasan baru yang mampu mengahasilkan produk baru yang sebelumnya, dan bisa digunakan oleh masyarakat. Sedangkan yang dimaksud dengan inovasi adalah pembaruan yang bertujuan memberikan nilai lebih pada suatu produk dengan ide baru yang berbeda dengan produk lainnya. Walaupun kedua kata ini memiliki arti yang berbeda, namun kedua hal tersebut sangat berhubungan erat terutama dalam pengembangan bisnis.
Berikut kami berikan tips kreatif dan inovatif dalam menjalankan bisnis, yang dapat dicoba :
1.  Buatlah ide-ide baru,
Ide baru dalam menjalankan peluang bisnis dapat memberikan nilai lebih bagi bisnis yang di jalankan. Sehingga kita bisa memenangkan persaingan bisnis yang ada. Dengan memiliki ide -ide yang kreatif, maka kita bisa menciptakan program baru yang lebih inovatif.
2.  Melawan ketakutan akan perubahan,
Pelaku bisnis yang kreatif dan inovatif tidak pernah merasa takut dalam melakukan perubahan. Mereka tidak pernah takut akan kegagalan, karena bagi mereka kegagalan adalah jalan sukses yang masih tertunda.
3.  Motivasi diri yang kuat,
Dengan motivasi diri yang kuat, segala perubahan dan ide yang diciptakan dapat diaplikasikan dengan mudah. Selain itu dengan motivasi yang kuat, kita tidak akan mudah menyerah terhadap kegagalan dalam menjalankan ide baru kita.
4.  Terima opini, &  
Untuk menciptakan bisnis yang kreatif dan inovatif, sebaiknya konsultasikan dengan rekan bisnis yang memiliki pengetahuan lebih banyak. Bila perlu konsultasikan ide kita dengan rekan bisnis yang ahli, keluarga, atau teman dekat kita. Sehingga kita mendapatkan dukungan dan ide bisnis yang lebih variatif.
5.  Perbanyak pengetahuan kita.
Dengan memperluas pengetahuan kita, baik dengan membaca buku bisnis, buku motivasi, maupun majalah bisnis lainnya. Sehingga pengetahuan mengenai ide- ide bisnis kita dapatkan.
Sebuah bisnis tidak dapat bertahan lama ditengah persaingan, jika pelaku usahanya tidak memiliki kreatifitas dan inovasi dalam menjalankan bisnisnya. Semoga informasi ini bermanfaat, salam sukses.
http://1.bp.blogspot.com dan http://aksiguru.org 

Nama : Elsa Ludwina S
Nim : 11103017 
Kelas : 11.4A.24

Tidak ada komentar: