Sekarang masalah yang sedang dihadapi oleh Negara kita
ini adalah banyaknya pengangguran dan kemiskinan. Oleh karena itu tak sedikit
orang yang gelap mata sehingga nekat untuk berbuat kriminal seperti yang telah
terjadi disekeliling kita. Namun tak sedikit pula orang yang telah mencoba
untuk melamar pekarjaan baik dari lulusan SMA/SMK atau sederajat , D3, dan
ataupun Sarjana. Mereka saling berlomba untuk mendapatkan pekerjaan untuk
mencukupi kebutuhan mereka dan batas umurpun terkadang diberlakukan dibeberapa
perusahaan, sehingga bagi lulusan SMA/SMK atau sederajat yang kelewat batas(lebih dari 25 tahun) sulit baginya
untuk mendapatkan pekarjaan. Tapi bukan berarti dengan mendapatkan ijazah D3 dan Sarjana kita mudah mendapatkan
pekerjaan, itu juga belum tentu. Nah, bila kita
logika, setiap tahun , ada berapa jumlah lulusan baik dari SMA/SMK, atau
sederajat dan D3 serta Sarjana…..??? Dan apakah mereka mendapatkan pekerajaan
semuanya…??? Lalu, apakah seimbang juga dengan lapangan pekerjaan yang telah
ada saat ini…??? Oleh karena itu,
mari kita pikirkan bersama,,,,kita berfikir kreatif
dan inovativ untuk mendapatkan SOLUSI
yang terbaik untuk mengatasi semua permasalahan di atas.
Mungkin dengan mendirikan sebuah usaha merupakan
pemikikran yang cukup bagus??? Ya,, dengan mendirikan sebuah usaha baru kita
dapat mengatasi permasalahan tersebut walaupun sedikit demi sedikit. Dan
berwirausaha itupun juga tidak harus langsung yang besar, usaha kecil-kecilan
asalkan mampu mengelola dengan baik juga mampu menghasilkan kentungan yang
sebanding. Setelah itu, barulah memulai dengan usaha yang lumayan besar
sehingga dengan menjalankan usaha terebut kita mampu berfikir dan berfikir
untuk mengembangkan serta menciptakan usaha yang baru. Dengan begitu kita juga
turut membantu pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran serta kemiskinan
di Negara kita ini karena kita telah mendirikan lapangan pekerjaan.
Nah sekarang keuntunganya,,,,sebagai
seorang wirausaha…??? Kita bukan lagi
yang disuruh, tapi kita yang menyuruh sehingga kita pula yang menggaji bukan
kita yang digaji. Mezkipun sakit kita tidak harus datang ketempat usaha kita.
Sudah jelas bukan..?? tunggu apalagi sekali lagi mari kita berfikir kreatif dan inovatif mari mulai dengan mendirikan sebuah usaha baru dengan
bekal baik materi, pengalaman serta modal yang ada,,,, untuk masa depan kita
yang lebih baik dan juga untuk pembangunan serta kemajuan Negara kita …
(ARUM TRI SUKOYO
/18112O47/12.1F.24)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar