Perlunya Membangun Impian
Percayakah anda jika saya katakan tidak ada yang yang terjadi kecuali
pada awalnya adalah impian anda?jika ya jawaban anda,sudahkah anda membuat BUKU
IMPIAN anda, jika belum silahkan simak tulisan saya kali ini... * Arti Sbeauh
Impian * Impian seseorang memiliki sebuah dampak yang sangat besar pada apa
yang dapat ia capai. Impian akan mengantarkan seseorang kemana akan melangkah,
bagaimana akan berbuat dan bersikap. Dengan impian, seseorang akan tahu di mana
titik akhir dari perjuangan. Dan segera setelah mencapai impian itu, seseorang
dapat menggantikannya dengan impian lain yang belum tercapai. Membangun
Kerajaan Impian Ini perlu anda rumuskan sejak sekarang...!!! Membangun kerajaan
impian dan merencanakan masa depan sangatlah penting. Tanpa itu kita akan
berjalan tanpa semangat. Karena itu apapun yang anda impikan perlu anda tulis
dan catat dalam buku impian anda. Apa sih maksudnya buku impian itu??? Buku
impian adalah buku yang berisi daftar keinginan (Wish List) yang ingin anda
capai dengan batasan waktu tertentu. Setiap sebuah keinginan telah terwujud.
Anda centangi, kemudian mulai lagi untuk TAKE ACTION mewujudkan impian anda
tersebut satu persatu sampai semua keinginan dan impian anda dalam buku impian
tersebut terwujud. Inilah yang dilakukan oleh John Goddard ketika berumur 15
tahun, pada tahun 1940. Ketika kebanyakan kita masih belajar, bermain bahkan
sibuk dengan kegiatan yang tanpa tujuan. John Goddard malah mengambil kertas
bergaris berwarna kuning dan menuliskan 127 impian hidupnya. Tulisan ini
kemudian menjadi cetak biru kehidupannya. Pada tahun 1972, ketika ia berumur 47
tahun. Ia telah mencapai lebih dari 103 impian yang ditargetkannya. Kisah
sukses John Goddard ini kemudian menjadi salah satu buku yang paling banyak
dicetak ulang sepanjang sejarah! Peta Impian... Dalam meraih impian, seseorang
perlu strategi dan peta. Sehingga saat berjalan dan bertemu dengan hambatan,
kita dapat memilih untuk melompatinya ataukah memutarinya dan mengambil jalan
lain. Tanpa mengubah impian. Hanya mengubah arah jalan saja. Namun sungguh tak
ada jalan instan menuju kesana. Dan mungkin justru juga disitu letak
keajaibannya : proses menuju kesuksesan acap justru jauh lebih indah untuk
dinikmati, dibanding hasil kesuksesan itu sendiri. Proses perjuangan yang
berliku, proses yang memaksa kita untuk berjibaku, proses yang membikin kita
jatuh dan terpelanting, lalu bangun, jatuh lagi, dan bangun kembali……..semua
ini acapkali merupakan momen-momen yang membikin kita ketagihan untuk
menjalaninya (dibanding hasil kesuksesan itu sendiri). Proses – betapapun
melelahkan — selalu merupakan an amazing journey. Oke, kalau proses itu
sedemikian panjang dan kadang melelahkan, lalu elemen apa yang mesti diringkus
dan dijadikan bantal untuk ditiduri? Dan persis disinilah kita disapa dengan
sebuah TEMA yang bertajuk the power of positive mindset... Inilah sepotong
mantra yang mungkin bisa meringkas apa itu makna positive mindset. Itulah
sebuah keyakinan tentang sikap mental positif untuk merajut sejarah kehidupan.
Itulah sebuah keyakinan tentang pentingnya membangun impian-impian dan
imajinasi yang positif tentang masa depan hidup. Sejatinya, positive mindset
ini mengajak kita untuk selalu mengguyur diri kita dengan self talk dan self
feeling yang positif. Sebab seperti yang pernah ditulis oleh para pakar
Positive Psychology, pikiran dan perasaan yang ada dalam diri kita, akan
memantulkan efek balik yang dramatis dalam perjalanan hidup kita. Kalau pikiran
dan perasaan kita selalu dilimpahi dengan prasangka positif, dengan sudut
pandang yang positif, dengan kosa kata yang positif (hebat, bisa, yakin,
bahagia, menakjubkan, bersyukur, berterima kasih, dst) maka jalinan hidup kita
cenderung akan bergerak kearah tersebut. Sebaliknya, jika hidup kita acap
diguyur dengan sikap mental negatif dan kosa kata yang negatif (mengeluh,
kacau, stres, bete, gagal, marah, menyalahkan pihak lain, dst), maka rajutan
nasib dan kehidupan kita bisa terus berada pada jalur tersebut. Hanya sialnya,
sebagian besar orang acapkali lebih banyak memikirkan/membicarakan hal-hal
negatif dan yang tidak mereka sukai, ketimbang memikirkan dan membicarakan
hal-hal positif (orang lebih banyak bicara hal-hal yang tidak mereka sukai
tentang pekerjaan, tentang nasib, tentang lingkungan kerja, dst, dst). Padahal
membicarakan yang tidak disukai atau hal-hal negatif semacam itu, justru akan
menarik energi negatif ke dalam hidup kita. Ujungnya : roda kehidupan akan
terus menerus berada dalam lorong kegelapan, dan tenggelam dalam nasib yang
tidak kita impikan. Jadi alih-alih membicarakan banyak hal yang tidak kita
sukai, kita justru harus banyak-banyak memikirkan dan membicarakan hal-hal yang
positif, tentang masa depan yang lebih baik, tentang keberhasilan, dan tentang
keindahan hidup yang terus menerus layak di-syukuri. Selain positive mindset
atau sikap mental yang positif, pada akhirnya keberhasilan hidup yang sejati
hanya bisa dipahat manakala kita juga bisa menjelujurkan serangkaian positive
action. Dan persis disitulah kita berpelukan dengan hukum karma, apa yang Anda
berikan dalam hidup ini adalah apa yang akan Anda terima kembali dalam hidup.
Berikan tindakan positif, maka Anda akan menerima yang positif. Berikan hal-hal
dan tindakan yang negatif, maka Anda akan mendapatkan yang negatif. Karena itu,
ketika kita hendak meraih kesuksesan hidup yang positif, menebar benih kebaikan
adalah sebuah keniscayaan. Maka, bentangkan selalu tindakan yang positif dan
penuh kemuliaan, tekuni setiap pekerjaan dengan niat ibadah, hadirkan amal
kebaikan kepada sesama, dan tentu saja, selalu ikhlas berbagi dan bersedekah
kepada yang membutuhkan : sedekah ilmu, sedekah tenaga, dan sedekah kekayaan. #
Peta Impian Seorang Guru # Kriteria Impian Seorang Guru Berorientasi
Perubahan... Impian yang menentukan kesuksesan seorang guru adalah impian yang
berorientasi pada perubahan. Ibu Teresa, Nelson Mandela, Mahatma Gandhi, dan
tokoh nasional kita Ibu Kartini, tokoh-tokoh hebat ini ternyata memiliki mimpi
yang sangat berorientasi pada perubahan, tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi
terutama bagi banyak orang. Impian yang mereka miliki bahkan mendorong banyak
orang untuk membantu para tokoh tersebut mewujudkan perubahan yang ingin mereka
ciptakan. Fokus ke masa depan... Impian tentang masa lalu tidak termasuk dalam
impian yang menentukan kesuksesan seorang guru. Sebaliknya, impian yang
berorientasi ke masa depanlah yang menuntun seorang guru meraih sukses dalam
karirnya sebagai guru, guru harus menyiapkan hal-hal di masa depan. Jelas...
Artinya, semakin jelas dan terperinci impian yang dimiliki, semakin mudah bagi
seorang guru untuk mengatur rencana dan strategi untuk mewujudkannya. fungsi
peta impian bagi seorang guru? Kekuatan motivasi... Peta impian seorang guru
idealnya mampu memberikannya motivasi untuk berencana, bertindak, dan mengatur
strategi dalam kegiatan belajar mengajar. Dengan memiliki peta impian juga
seorang guru terpacu berusaha memulai langkah pertama menuju sukses yang ia
impikan sebagai seorang guru. Tentu saja, guru yang punya semangat memiliki
peran positif dalam tumbuh kembang anak-anak didiknya. Kekuatan arah... Selain
mampu memberikan motivasi yang kuat untuk bertindak, peta impian yang jelas dan
terperinci juga mampu memberikan arah yang jelas bagi seorang guru ke mana ia
harus melangkah, mengambil solusi yang tepat sehubungan dengan
persoalan-persoalan pendidikan di sekolah. Kekuatan menggulirkan perubahan...
Kekuatan menggulirkan perubahan. Tanpa peta impian tak akan ada perubahan. Peta
impianlah yang menuntun seseorang membuka jendela ke perubahan positif di masa
depan. Melalui peta impian seorang guru bisa melihat masa depan. Gambaran
perubahan positif di masa depan inilah yang akhirnya mendorong seorang guru
mewujudkan perubahan tersebut. Misalnya, Ibu Kartini yang ingin mengubah
derajat para wanita, dan mengangkatnya ke tingkat yang lebih tinggi melalui
pendidikan. Ia pun lalu terdorong mendirikan sekolah bagi para remaja putri dan
wanita. Ia yakin bahwa pendidikan dapat mendongkrak derajat para wanita ke
tingkat yang lebih tinggi. Selain itu, ia juga “mempromosikan” impiannya
tersebut kepada orang-orang di sekitarnya yang dianggapnya mampu membantunya
mewujudkan impian tersebut. Hal ini dilakukannya dengan menuliskannya pada
surat-surat yang dikirimkannya pada teman dan sahabat. Peta impian ini telah
memberi kekuatan yang dahsyat kepada Ibu Kartini dan juga tokoh lain untuk
mewujudkan impian mereka. Seorang guru tanpa tujuan yang jelas, tanpa mengetahui
dan mengerti fungsi dan perannya sebagai seorang guru adalah sama dengan dilema
pulau impian. Yaitu pulau di mana terdapat semua yang diimpikan. Dan
satu-satunya cara untuk mendapatkan itu semua adalah sampai ke pulau itu. Pulau
itu ada di belakang cakrawala. Tapi cakrawala yang mana? Masalahnya adalah,
guru tersebut tidak punya kompas, peta, radio, telephone, dan tidak tahu mana
arah pulau yang ia ingin tuju. Arah yang salah akan membuat guru tersebut
melenceng jauh sekali dari pulau impian. Karena itu, ketika kita hendak meraih
kesuksesan hidup yang positif, menebar benih kebaikan adalah sebuah
keniscayaan. Robert T. Kiyosaki mengatakan, “Besar sukses seseorang ditentukan
oleh seberapa kuat keinginannya; ditentukan oleh seberapa besar impiannya; dan
ditentukan oleh kecakapannya dalam mengatasi kekecewaan yang ia alami.”
Bayangkan seandainya anda diberi jatah umur hanya sampai 10 atau 20 tahun ke
depan, apa yang akan anda hasilkan? Prestasi dan karya apa yang ingin anda
persembahkan untuk kemanusiaan? Bagaimana kira - kira orang akan mengenang anda
100 tahun yang akan datang ketika semua harta, teman dan keluarga anda sudah
pula tiada? Sekarang pertanyaannya, sudahkah anda membuat buku impian anda?
Jika belum, TAKE ACTION-lah sekarang dan buat buku impian anda menjadi buku
sejarah kesuksesan yang layak dibaca...! REVERENSI BY... Arif_dahsyat ( blog
motivasi sukses ) Samsul kurniawan ( komunitas pendidik.com ) Yodhia antariksa
( blog strategi + manajement.htm ) (Agus
Suryana/12120278/4/12.1A.14)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar