Selasa, 05 Juni 2012

SISTEM INFORMASI MANUFAKTUR

Manufaktur secara luas adalah proses merubah bahan baku menjadi produk yang meliputi perancangan produk,pemilihan material,tahap-tahap proses di mana produk tersebut dibuat.
Manufaktur secara umum adalah suatu aktifitas yang kompleks yang melibatkan barbagai variasi sumberdaya dan aktifitas perancangan produk pembelian,pemasran,mesin,dan perkakas manufakturing,penjualan,perancangan proses,production control,pengiriman material,support service,dan customer service.
Sistem Informasi Manufaktur adalah Suatu sistem barbasis komputer yang bekerja dan hubungannya dengan sistem informasi fungsional lainnya untuk mendukung manajemen perusahaan dalam pemecahan masalah yang berhubungan dengan manufaktur produk perusahaan yang pada dasarnya tetap bertumpu pada input,proses dan output.
Manfaat dari sistem ini adalah mendukung fungsi produksi yang meliputi seluruh kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk memproduksi barang atau jasa,manfaat lainnya yaitu :
1.      Hasil produksi perusahaan lebih cepat dan tepat waktu.
2.      Perusahaan lebih cepat memperoleh informasi yang akurat dan terpercaya.
3.      Arsip lebih terstruktur karena menggunakan sistem database.
4.      Sistem informasi manufaktur yang berupa fisik robotik,hasil produksi semakin cepat,tepat dan berkurangnya jumlah sisa bahan yang tidak terpakai.
Ruang lingkup Sistem Informasi Manufaktur terdiri dari Sistem perencanaan manufaktur,rencana produksi,rencana tenaga kerja,rencana kebutuhan bahan baku serta sistem pengendalian manufaktur.

MODEL SISTEM INFORMASI MANUFAKTUR
*      Input data atau informasi.
Input data berupa data internal,eksternal.Data internal merupakan data intern sistem keseluruhan yang mendukung proses pengolahan data menjadi informasi yang berguna.Meliputi sumber daya manusia,material.Data Eksternal adalah data yang berasal dari luar perusahaan yang mendukung proses pengolahan data menjadi informasi yang berguna untuk perhitungan cost dalam manufaktur mulai dari awal hingga akhir proses.contohnya pemasok,kebijakan pemerintah tentang UMR,listrik dll.
*      Sub sistem input
Terdiri dari :
1.      Sistem informasi Akuntansi
Mengumpulkan data intern yang menjelaskan operasi manufaktur dan data lingkungan yang menjelaskan transaksi perusahaan dengan pemasok.
2.      Sub sistem industrial engineering (IE)
Analisis sistem yang terlatih khusus yang mempelajari operasi manufaktur dan membuat saran-saran perbaikan.
3.      Sub sistem intelijen manufaktur
Agar manajemen manufaktur tetap mengetahui perkembangan terakhir mengenai sumber-sumber pekerja,material,mesin,informasi pekerja,sistem formal,sistem informal.
Kegiatan dalam intelijen manufaktur antara lain pengumpulan data dari lingkungan,pengujian data,pemeliharaan data untuk menjamin akurasi dan kemutakhiran data,keamanan data untuk menghindari kerusakan serta penyalahgunaan data,pengambilan data dalam bentuk laporan,untuk memudahkan pengolahan data yang lain.
*      Sub sistem output
Informasi yang dihasilkan dari hasil pengolahan data yaitu produksi,persediaan dan kualitas tanpa meninggalkan unsur biaya yang terjadi didalamnya.

PENDEKATAN MENGELOLA SISTEM MANUFAKTUR MENGGUNAKAN INFORMASI
·         Titik pemesanan kembali ROP(Reorder Point)
Adalah pendekatan reaktif  yaitu keputusan pembelian pada titik pemesanan kembali dengan menunggu hingga saldo suatu jenis barang mencapai pada tingkat tertentu.
·         Perencanaan kebutuhan material(Material Requirements Plannings)
Adalah pendekatan proaktif yaitu mengidentifikasi material yang akan diperlukan jumlah dan tanggal yang diperlukannya.
File yang diperlukan :
File Bill Of Material,kuantitas pada bill of material dikalikan dengan kebutuhan bruto(Gross Requirements)jumlah unit yang akan diproduksi.
File persediaan bahan baku yang digunakan untuk menentukan material yang telah dimiliki.Material tersebut dikurangi dengan kebutuhan bruto,kebutuhan neto(Net Requirements)Yaitu jumlah yang harus dibeli untuk memenuhi jadwal produksi.

KOMPUTER SEBAGAI BAGIAN DARI SISTEM FISIK
Komputer digunakan untuk sistem informasi manufaktur baik secara konseptual maupun sebagai suatu elemen dalam sistem produksi fisik adalah :
a.Computer Aided Design (CAD)
Program komputer untuk menggambar suatu produk atau bagian dari suatu produk yang ingin digambarkan bisa diwakili oleh garis-garis maupun simbol-simbol yang memiliki makna tertentu untuk membantu rancangan produk yang di manufaktur.CAD bisa berupa gambar 2 atau 3 dimensi.
b.Computer Aided Manufacturing (CAM)
Penerapan komputer dalam proses produksi di mana mesin yang dikendalikan komputer seperti bor,mesin bubut menghasilkan produk sesuai dengan spesifikasi yang diperoleh dari database rancangan.
c.Robotik (industrial Robots/IR)
Alat yang secara otomatis menjalankan tugas-tugas tertentu dalam proses manufaktur yang memungkinkan perusahaan memotong biaya dan mencapai tingkat kualitas yang tinggi yang digunakan untuk melakukan pekerjaan yang mengandung resiko seperti melakukan pekerjaan di tempat yang bertemperatur tinggi sehingga mengakibatkan kinerja dan keefektifan robot kurang maksimal.

Membuat manufaktur komputer terpadu Aplikasi computer dalam bidang manufaktur secara relative mengalami pola pertumbuhan yang tidak terencana sebagian besar sama dengan cara perkembangan otomatisasi kantor. Aplikasi komputer telah berkembang pada beberapa sector sekaligus, dan manajer manufaktur hanya memanfaatkan peluang tersebut. Masalahnya adalah bahwa sekarang terdapat begitu banyak aplikasi komputer yang kita sulit untuk mengurus semuanya.CIM (Computer-Integrated Manufacturing) atau maufaktur komputer terpadu adalah filsafat manajemen yang menyatakan bahwa semua teknologi produksi dan informasi harus bekerja secara bersama-sama. CIM adalah suatu cara memandang bahwa sumberproduksi perusahaan adalah sebagai sebuah system dan cara pendefinisian,pendanaan, pengelolaan, dan pengkoordinasian semua proyek peningkatan, kaitannya dengan sejauh mana mereka berpengaruh terhadap keseluruhan sistem tersebut . CIM adalah pandangan sistem mengenai produksi, bukannya pandangan molekular yang hanya berhubungan dengan bagiannya secara terpisah.

Bagaimana manajemen menggunakan sistem informasi manufaktur.Sistem informasi manufaktur digunakan baik dalam operasi sistem produksi fisik.Informasi itu digunakan oleh eksekutif perusahaan,manajer di area manufaktur dan juga manajer di area lain.Para eksekutif termasuk Wakil Presiden Direktur manufaktur menerima informasi dari semua subsistem output.
Superintendent pabrik juga menggunakan ikhtisar output yang menjelaskan seluruh operasi.Manajer dalam pemasaran dan keuangan juga menggunakan output itu,pemasar tertarik pada aspek produksi seperti biaya,kualitas,dan penyediaan karena faktor-faktor tersebut mempengaruhi penjualan produk.Manajer keuangan memiliki perhatian khusus pada subsistem persediaan karena digunakan dalam menentukan investasi dan pada sub sistem produksi karena digunakan untuk membuat keputusan penting mengenai konstruksi dan perluasan pabrik.( INDRAYANI / 1111 2663 / 11.2A.14 )

Tidak ada komentar: