Manajemen Informasi
- Merakit
kedalam Manajemen
Informasi,
komunikasi, dan teknologi sebuah cakupan luas dalam kerja sehari-harinya akan
berkaitan dengan hal-hal lain dalam organisasi, seperti misalnya hal keuangan,
manajemen SDM, dan bahkan rancangan strategis organisasi. Oleh karena itu isu
ICT tak dapat diselesaikan di tingkat teknis, namun pada ketikanya akan
berinteraksi dengan manajemen.
- Ciri
sederhana manajemen: Struktur, Kebijakan, Prosedur, Hirarki keputusan
Secara
tangkas dan darurat, mari kita asumsikan bahwa ada ciri/indikator tentang
adanya manajemen, atau bahwa sesuatu isu telah ditangani di tingkat manajemen.
Ciri tersebut adalah struktur, kebijakan, prosedur, dan hirarki keputusan.
Sebagai titik berangkat kita mulai dulu dengan indikator tersebut saja. Struktur
merujuk pada struktur organisasi, bagaimana struktur organisasi lembaga
tersebut, secara khusus di mana tanggung jawab masalah ICT diletakkan, di bawah
divisi apa, dengan rentang tanggung jawab seperti apa, dan bagaimana
hubungannya dengan divisi lain. Pada struktur inilah terpetakan peran-peran
tanggung jawab untuk berbagai isu persoalan .
- Wilayah
Wilayah Manajemen
Core function adalah pekerjaan utama yang merupakan
identitas organisasi, yaitu apa yang menjadi mandat dan fokus organisasi.
Support function adalah kerja kerja yang diperlukan untuk mendukung agar kerja
core function dapat berjalan. Dalam organisasi konvensional umum (“kantoran
biasa”) support function adalah misalnya keuangan, HRD, office management.
Namun support function akan sangat tergantung karakter dari core function. Bagi
suatu perusahaan perdagangan eceran yangmeluas cakupannya, maka support
function yang penting adalah distribusi. Sedangkan bagi lembaga kajian atau
think-tank, perpustakaan dan penerbitan mungkin menjadi support function. Manajemen
(dan penerapan teknologi) di tingkat operasional adalah di mana tanpa hal
tersebut fungsi fungsi tak dapat berjalan. Penggunaan cash-register elektronik
di supermarket mempunyai aspek operasional karena tanpa cash register semacam
itu, tak mungkin pembeli supermarket terlayani, secara jumlah jenis barang di
supermarket ada ribuan.
- Pergeseran
paradigma manajemen
Manajemen sebagai alat yang lahir tumbuh bersama
industri dan kapitalisme kini tumbuh juga menyerap berbagai paradigma. Beberapa
pergeseran paradigma cukup menarik diulas sepintas. Pada tabel berikut ini
adalah ringkasan pergeseran paradigma manajemen selama beberapa puluh tahun terakhir.
Seperti sebuah universitas besar yang berisi mahasiswa dari berbagai angkatan
dan pengajar dari berbagai generasi, dalam organisasi anda mungkin pernik
pernik manajemen juga mewakili berbagai “tahun keluaran” dan model. Belum tentu
semua pernik manajemen lama/antik purba lantas harus dipensiun. Juga ada
manajemen di satu sisi namun ada kebudayaan/kultur/tradisi atau mind-set di sisi
lain.
- Perubahan
Manajemen Informasi dan Teknlologi
Teknologi telahmempertemukan isu informasi dengan
komunikasi dan fenomena jaringan sosial. Sedangkan abstraksi yang lebih tinggi
dibangkitkan oleh kapasitas pengelolaan informasi adalah munculnya (kembali)
paradigma pengelolaan pengetahuan, atau istilah lebih luas dan lebih populernya
adalah KBE (Knowledge Based Economy). Bertemunya fenomen ini membentuk suatu
sub-set (cabang) ruang publik baru, yang sering disebut juga sebagai ruang
publik digital, atau dalam kerangka politik disebut juga “Networked Politics”. (Siti Komariah/12106969/12.3A.24)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar