Klasifikasi Manajemen

Di dalam Manajemen terdapat 6 klasifikasi teori . yaitu :

1.      Aliran Klasik

2.      Aliran perilaku

3.      Aliran manajemen ilmiah

4.      Aliran analisis system

5.      Aliran manajemen berdasarkan hasil

6.      Aliran manajemen mutu.

Teori Klasik Berasumsi bahwa para pekerja atau manusia itu sifatnya rasional , berfikir logic dan kerja sesuai yang diharapkan. Salah satu contoh teori klasik adalah manajemen ilmiah yang dipelopori oleh Federic W Taylor (1856-1915).  Pendekatannya teori ini adalah  agar para pengusaha dan karyawan mendapattkan kemakmuran dan kesejahteraan  yang maksimum.

Dimana pelopor lainnya yaitu Henri Fayol(1916). Menerbitkan 5 pedoman dari manajemen menyatakan manajemen itu sendiri, anatara lain yaitu :

·         Perencanaan

·         Pengorganisasian

·         Pengkomandoan

·         Pengkoordinasian

·         Pengawasan

Max weber (1947) juga pelopor teori klasik ini menyatakan bahwa birokrasi merupakan ciri dari pola organisasi yang pembuatannya melalui adanya struktur . yang mana struktur tersebut dibuat sedemikian rupa   sehingga secara maksimal dapat memanfaatkan tenaga ahli.

Namun  adapun kelemahan dari teotri klasik itu sendiri anatara lain adalah :

·         Terikat waktu

Yang mana di dalam memutuskan suatu keputusan berdasarkan waktu yang ditentukan dalam kebijakan bersama.

·         Mempunyai ciri Deterministik

Yang mana keputusan ini berdaasarkan atas prinsip-prinsip manajemen tanpa menghitungkan dimensi dalam menejemen.

·         Merumuskan secara skeplistik

Aliran Perilaku

            Didalam aliran ini para manajer berasumsi bahwa  manusia adalah makhluk sosial yang menaktualisasikan dirinya  dalam sebuah organisasi.. tingkah laku mausia dalam situasi kerja yang dikenal manajemen adalah dengan studi hawthorne. Yang mana pengikut ini yaitu Chester Bernard (1976) yang menyatakan bahwa hakikat sebuah organisasi adalah kerja sama. Yang mana di dalamanya dijalin sebuah komunikasi untuk berinteraksi satu dengan yang lainnya dalam mencapai tujuan yang sama.

Lalu bagaimana dengan tujuan yang digunakan manajemen dalam menggunakan aliran manajemen ilmiah adalah :

Aliran ini dimana menggunakan perhitungan matematika  dan ilmu statistika. Digunakan dalam mengembangakan pendekatan quantitaif yang berguna untuk menyelesaikan satu persatu masalah yang dihadapi manajemen.

Aliran analis system.

Di dalam teori ini para maanejemn mengembangkan teori pada hubungan satu dengan masalah lainnya dan mampu mengembangkan teori dalam penyelsaiaanya.

Aliran manajemen berdasarkan hasil

Yang dikenalkan pertama kali oleh Peter Drucker pada awal 1950. Yang mana pemikiran ini memfokuskan pada pemikiran hasil-hasil yang dicapai bukan pada interaksi kryawan.

Lalu bagaimana dengan aliran manajemen Mutu.

Ini adalah pemikiran manajemen yang mana lebih menginginkan akan kepuasan yang diterima oleh pelanggan dalam hal jual beli.

Fungsi manajemen itu sendiri adalah 4 hal yaitu.

Didalam hal perencanaan

Dimana manajemen harus mampu dalam merencanakan apa yang akan diberikan kepada perusahaan lalu bagaimana meningkatkan hasil peroduktivitas akan sebuah produk itu harus menjadi sebuah tanggung jawab yang harus dipengang oleh manajemen.

Pengorganisasian

            Manajemen harus mampu menempatkan sesuai dengan Struktur Organisasinya. Jiawa kepemimpinan ini harus tumbuh pada hiwa atau karakteristik seorang manajemen.

Sehingga ketika manajemen mampu mengorganisasi sebuah perusahaan yang mana berbagai perilaku yang harus menuntut tindakan atau sebuah keputusan yang dilakukan oleh manajemen. Manajemen mampu dalam menegndalikan sebuah organisasi yang diharapkan oleh semua karayawan  mencapai pada tingkat kesejahteraan.

Dimana pengendalian manajemen mampu memberikan motivasi bagi para karyawwan dalam meningkatkan kualitas yang dapat menguntungkan perusahaan. Meningkatkan  perubahan yang dapat menjadikan perusahaan lebih berkembang . karena perbaikan-perbaikan diperlukan dalam tingkat pengendalian manajemen dalam berorganisasi. Dian Fauzia Ch