Kata Manajemen berasal
dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang
memiliki arti "seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen
belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Mary
Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan
pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer
bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W.
Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai
sasaran secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai
sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada
dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal
Menurut John D. Miller adalah proses pengarahan
dan pemberian fasilitas kerja orang yang diorganisasikan dalam kelompok formal
untuk mencapai tujuan yang dikehendaki.
John
D. Miller,
dalam bukunya yang berjudul Management in the Public Service
mengklasifikasikan fungsi organic administrasi dan manajemen hanya dua
golongan, yaitu directing dan facilitating. Karya Millet sesuai dengan filsafat
hidup yang dianutnya, ia memandang pemberian bimbingan kepada bawahan sebagai
fungsi mahapenting bagi seorang pejabat pimpinan.
Directing (pemberian bimbingan) / commanding adalah fungsi manajemen yang berhubungan dengan usaha memberi bimbingan, saran, perintah-perintah, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju yang telah ditetapkan semula.
Directing / commanding bukan saja agar pegawai melaksanakan atau tidak melaksanakan suatu kegiatan, tetapi dapat pula berfungsi mengkoordinasi kegiatan berbagai unsur organisasi agar efektif tertuju kepada realisasi tujuan yang ditetapkan sebelumnya.
Facilitating
Facilitation skill berkaitan dengan kemampuan memformulasikan target sasaran/ tujuan yang ingin dicapai team secara jelas, mempresentasikan, memotivasi/couching agar tujuan tersebut berjalan lancar, dan menciptakan komunikasi efektif dalam kelompok. Denawan W.
Directing (pemberian bimbingan) / commanding adalah fungsi manajemen yang berhubungan dengan usaha memberi bimbingan, saran, perintah-perintah, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju yang telah ditetapkan semula.
Directing / commanding bukan saja agar pegawai melaksanakan atau tidak melaksanakan suatu kegiatan, tetapi dapat pula berfungsi mengkoordinasi kegiatan berbagai unsur organisasi agar efektif tertuju kepada realisasi tujuan yang ditetapkan sebelumnya.
Facilitating
Facilitation skill berkaitan dengan kemampuan memformulasikan target sasaran/ tujuan yang ingin dicapai team secara jelas, mempresentasikan, memotivasi/couching agar tujuan tersebut berjalan lancar, dan menciptakan komunikasi efektif dalam kelompok. Denawan W.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar