Senin, 11 Agustus 2014

Masa Depan Teknologi Informasi



Semakin berkembangnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, teknologi informasi telah membawa perubahan yang sangat cepat bagi umat manusia. Kita dapat melihatnya dari perubahan cara orang berkomunikasi. Dulu, dua orang yang berjauhan harus menunggu beberapa hari, minggu, bahkan bulan, kini komunikasi tersebut dapat dilakukan dalam hitungan detik melalui internet. Tidak hanya itu, pemrosesan data dapat dilakukan jauh lebih efisien daripada zaman dahulu. Dulu, pemrosesan data dilakukan dengan tabel-tabel pada kertas dan mungkin abacus (sempoa), tetapi kini, semuanya itu dilakukan dengan komputer yang telah menyediakan perangkat lunak ampuh untuk memproses jutaan data per detik dengan segala kemudahannya. Maka menarik sekali untuk dipertanyakan seperti apa masa depan nya? Kini komputer dan internet telah mengubah cara dan kecepatan komunikasi serta pemrosesan data, lalu apa “episode” selanjutnya?
  Salah satu segmen teknologi informasi yang menarik untuk dicermati adalah komputasi awan (cloud computing). Komputasi awan, teknologi yang menggunakan internet dan server pusat jarak jauh untuk menyimpan data, instruksi, dan informasi, memungkinkan pengguna untuk menggunakan aplikasi tanpa memasangnya (installing) pada computer danmengakses file-file kapan saja dari komputer yang dihubungkan dengan internet. Penggunaan komputasi awan secara massif akan mempengaruhi berbagai bagian dalam industry komputer, seperti perusahaan perangkat lunak, penyedia layanan internet (internet service provider (ISP)), dan produsen perangkat keras.
Saat ini, komputasi awan memang baru mulai digunakan.  Akan tetapi, dalam waktu 5-10 tahun, komputasi awan akan menjadi bagian utama infrastruktur komputer. Dalam kurun waktu tersebut, banyak hal akan berubah secara radikal: perangkat lunak tidak lagi dipasang pada perangkat keras, munculnya perangkat lunak modular, munculnya perangkat lunak sosial (social software), prosesor berdaya rendah, dan interkoneksi yang lebih cepat.

  Bagian lain dari teknologi informasi yang dapat menimbulkan pengaruh besar terhadap umat manusia adalah jejaring sosial. Keterlibatan orang dalam media social akan semakin meningkat. Informasi yang diterima sehari-hari akan banyak diterima melalui media jejaring sosial.
Masa depan lain yang akan dialami oleh jejaring social adalah perniagaan sosial. Jejaring social telah menipiskan batas antara dunia bisnis dan pribadi. Penelitian menunjukkan bahwa respon orang terhadap pemberitahuan pribadi (personal posting) lebih baik daripada terhadap marketing langsung. Perusahaan-perusahaan akan menempatkan sisi pribadi di atas laba. Pada gilirannya, jejaring social akan menghasilkan laba bagi perusahaan-perusahaan yang memanfaatkannya. Para pengusaha akan “mengiklankan” diri mereka secara utuh (whole person) untuk menarik lebih banyak klien. Era WOM (word of mouth marketing) akan tiba seiring dengan kemampuan jejaring social memfasilitasi rekomendasi produk secara perorangan.

   Selain jejaring social dan komputasi awan, masa depan teknologi informasi terkait erat dengan perangkat kerasnya. Kecepatan pemrosesan komputer akan terus meningkat sebagaimana terjadi sekarang. Tidak hanya itu, perkembangan teknologi juga memungkinkan pemrosesan yang membutuhkan daya listrik lebih rendah.Selain itu, perkembangan unit-unit perangkat keras lain, seperti interface (contohnya, layarsentuh yang makin banyak digunakan), peralatan penyimpanan data (storage device), dan perangkat input, juga akan membentuk masa depan teknologi informasi dan berdampak luas pada kehidupan manusia. Bukan tidak mungkin, di masa depan akan ada komputer yang lebih tipis dan daripada computer sekarang namun memiliki kemampuan komputasi yang berlipat ganda.

   Selain itu, NEC Design Ltd sebuah lembaga di jepang menawarkan sebuah konsep baru tentang teknologi komputer yang sangat mengejutkan. Konsep tersebut adalah Komputer Model Pena. Jika dilihat secara sekilas pena ini sangat tidak mungkin disebut komputer. jika sudah mengetahui fungsi dan manfaatnya kita tentu pasti terkejut.  Komputer ini disebut P-ISM  sebagaimana dijelaskan oleh desainer NEC sebagai “Pen-style Personal Networking Gadget Package”. Komputer model ini diperkirakan senilai  $30.000 atau sekitar 300 juta rupiah. Harga tersebut untuk ukuran sebuah komputer mungkin sangat mahal, tetapi jika dilihat dari segi terkologi tentu tidak ada apa-apanya. Menurut Website NEC Design, komputer jenis P-ISM ini adalah paket komputer pena yang mencakup 5 fungsi yaitu :
1. Ponsel bergaya pena dengan cara input data menggunakan tulisan tangan
2. Virtual keyboard
3. Proyektor kecil
4. Camera Scanned
5. Personal ID password yang berfungsi sebagai identitas pemilik
  
   Selain NEC Design Ltd , perusahaan komputer ternama di dunia Microsoft Corporation juga tidak mau ketinggalan. Baru -baru ini Microsoft sedang mengembangkan prototype komputer masa depan dan sedang menyempurnakannya. Komputer ini dinamai Microsoft Surface. Dalam teknologi ini, seumpama kita mempunyai sebuah kamera digital dan sebuah telepon genggam/ponsel yang telah memiliki dukungan wireless, maka setelah kita memotret benda/seseorang dengan kamera tadi, kemudian kamera itu kita letakkan di atas sebuah monitor sentuh atau touchscreen yang menyerupai meja. Setelah ditaruh, kemudian akan muncul gambar benda atau wajah yang telah kita potret tadi di dalam layar tanpa kita memindahkannya. Kemudian dengan teknologi ini, gambar tersebut bisa diperbesar, diperkecil, dibolak-balik dengan menggunakan tangan. Dan yang lebih seru lagi. Letakkan sebuah ponsel tadi di atas meja itu. Geser gambar dimonitor tersebut ke arah ponsel. Dan seketika itu pula gambar sudah berpindah ke memory card.

SILVIA PURWATI

Tidak ada komentar: