v DEFINISI
E.I.S ( Watson, 1993 ):
Sistem terkomputerisasi yang
menyediakan akses bagi eksekutif secara mudah ke informasi internal dan
eksternal yang relevan dengan critical success factor (faktor penentu
keberhasilan).
v KARAKTERISTIK
E I S :
- Dibuat
untuk individual executive users.
- Mengekstrak,
menyaring (filter), menyingkat dan melacak “critical data”
- Menyediakan
on-line status access.
- Mengakses
dan mengintegrasikan data internal dan eksternal.
- Bersifat
user friendly.
- Digunakan
langsung oleh eksekutif tanpa perantara.
Istilah Executive Support System (ESS)
digunakan untuk sistem yang memiliki kemampuan lebih dari EIS, yaitu :
- Tersedia fasilitas komunikasi
elektronik, mis. E-mail, computer conference, word processing.
- Memiliki kemampuan analisis
data, misalnya spredsheet, query language.
- Memiliki organizing tools,
misalnya electronic calendaring.
5 STEPS SUGGESTION FOR IMPROVING EIS
(5 LANGKAH PERBAIKAN) :
- Take
an inventory of incoming Information Transactions (Membuat Inventaris
Informasi Transaksi yang Masuk)
Eksekutif tidak
selalu mempunyai persepsi yang jelas tentang sistem informasi. Untuk ini,
eksekutif dibantu oleh sekretarisnya untuk membuat log information transaction
yang selanjutnya dimasukkan kedalam database.
- Stimulate
High-valure Sources (Menstimulasi
Sumber Daya Bernilai Tinggi)
Dengan adanya identifikasi sumber
daya yang bernilai tinggi, eksekutif
dapat mengambil langkah agar sumber daya tersebut lebih mudah
dikomunikasikan.
- Take
Advantage of Opportunities (Memanfaatkan
peluang)
Saat informasi bernilai tinggi
muncul, eksekutif harus segera menanganinya.
- Tailor
the System to the Individual
Setiap eksekutif memiliki cara yang
unik tersendiri dalam memperoleh informasi.
- Take
Advantage of Technology (Memanfaatkan
Teknologi)
Eksekutif umumnya berpikiran terbuka
(open-minded) terhadap sistem informasi dan mempertimbangkan berbagai cara
untuk meningkatkan kemampuan sistem informasinya.
Konfigurasi EIS berbasis komputer umumnya mencakup Personal Computer (PC). Pada perusahaan besar PC dihubungkan (networked) ke mainframe. PC executive berfungsi sebagai workstation executive. Konfigurasi hardware mencakup secondary storage beebentuk hardisk sebagai tempat menyimpan database executive (berisi informasi yang telah diproses dari mainframe perusahaan). Agi Nurmilah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar